Strategi bisnis tanpa modal yang menguntungkan

Banyak diantara kita yang ingin berbisnis namun terkendala dengan tidak adanya modal. Anggapan kita bahwa untuk memulai berbisnis itu membutuhkan modal. Namun sebenarnya untuk memulai bisnis, modal bukanlah yang utama.

Asalkan punya kemauan, kreativitas dan dapat melihat peluang siapapun bisa menjalankan bisnis tanpa modal. Lalu bagaimana strategi bisnis tanpa modal yang bisa mendatangkan keuntungan yang besar?. Disini saya akan membahasnya untuk teman-teman semua.

Strategi jualan tanpa modal

Agar kita cepat mendapatkan keuntungan yang maksimal, sebaiknya pilihlah produk dan teknik marketing yang tepat. Untuk itu, beberapa langkah dibawah ini wajib kamu lakukan.

1. Menentukan produk yang akan dijual

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari produk apa yang akan dijual. Kriteria Produk yang akan dijual haruslah yang laris dipasaran dan banyak peminatnya. Untuk menentukannya, diperlukan riset produk terlebih dahulu.

Cara melakukan riset produk yang laris dijual.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Namun, salah satu yang termudah adalah dengan memanfaatkan aplikasi toko online Shopee caranya saya tuliskan dibawah ini.

Buka aplikasi Shopee dan pilih salah satu kategori produk yang tersedia.
Setelah itu telusuri produk seperti apa yang akan dicari tahu.
Setelah memilih jenis produk tertentu sebagai target, riset produk terlaris dengan memanfaatkan fitur “Terlaris”.
Selanjutnya akan muncul produk terlaris yang berada di urutan teratas.
Catat produk tersebut, nantinya produk itu yang akan kita jual.

2. Mencari supplier produk untuk kerjasama

Setelah menentukan produk apa yang akan dijual, selanjutnya adalah kita mencari supplier produk yang akan kita ajak bekerja sama. Karena nantinya kita akan mengambil produk dari supplier tersebut, sehingga kita harus memastikan bahwa stok produk harus selalu tersedia.

3. Mulai mempromosikan produk

Setelah mendapatkan supplier, selanjutnya adalah mulai mempromosikan produk. Kamu bisa mulai mempromosikan produk melalui media sosial seperti WhatsApp, Facebook, Instagram, dan lain-lain.

Kamu juga bisa mempromosikan melalui e-commerce seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee dan lain-lain.

4. Memproses transaksi

Ketika ada yang membeli produk yang kamu promosikan, selanjutnya adalah memproses transaksi dengan cara menghubungi pihak supplier untuk mengirim produk yang dipesan.

Sebagai contoh:

Misal kamu mempromosikan produk sepatu di Facebook marketplace dengan harga 250.000 sedangkan harga dari suplier adalah 200.000. ketika ada yang membeli dan membayar, kamu hanya perlu menghubungi suplier untuk mengirimkan pesanan melalui expedisi.

Setelah suplier mengirimkan pesanan, kamu hanya perlu meminta informasi nomor resi dari suplier. Setelah itu kamu juga menginformasikan nomor resi tersebut kepada pembeli.

Kurang lebihnya seperti itu, dengan begitu kamu bisa mendapatkan keuntungan sebesar 50.000 tanpa modal.